Liburan sekolah akan belangsung mulai besok minggu dan akan berlangsung kira-kira selama dua minggu. Apa atau kemana rencana liburan anak-anak Anda? Saya ingin berbagi pengetahuan tentang apa itu bermain, permainan kreatif murah dan menyenangkan selama liburan, dan dapat dilakukan di rumah saja.
Tentu akan sangat menyenangkan bila kita bisa berkunjung ke museum permainan anak. Tetapi dimana ya? Apa setiap kota punya museum permainan anak? Di tempat kalian ada? Di tempat saya, di Jember belum ada. Di bawah ini terdapat beberapa permainanan anak yang akhir-akhir ini sudah jarang sekali dimainkan anak-anak. Permainan anak saat ini telah kehilangangan sifat bermainnya. Anak-anak berjam-jam berada di permainan digital, outbound di alam terbuka, bermain dengan tokoh-tokoh idola mereka, juga sepak bola dan permainan-permainan kompetitif lainnya berada jauh dari permainan-permainan anak yang sesungguhnya.
Armstrong (2006) menjelaskan bahwa permainan anak adalah satu-satunya cara terbaik untuk memenuhi syarat tumbuh kembang anak. Bermain adalah proses yang terus berubah (dinamis), multi-indrawi, interaktif, kreatif, dan imajinatif. Permainan anak di bawah ini menfasilitasi perkembangan fisik dan sensomotorik anak dengan berlalri, melompat, menggali, berakting, mengecat, menggambar dan berbagai cara lain dengan bersentuhan langsung dengan bumi dan budaya sekitarnya. Permainan anak yang baik akan mendorong pembelajaran sosial, menciptakan landasan peran baginya untuk melihat dunia sosial disekitarnya, menyesuaikan perilaku bermainnya dengan kebutuhan dan tuntutan teman sebayanya.
Bermain mendukung pertumbuhan emosionalnya. Mengekpresikan ketakutan, kebahagiaan, rasa iri, kemarahan dan ambisi pada benda-benda mainannya serta mengungkapkan semua rasa cemasnya dengan cara yang konstruktif. Bermain juga mendukung perkembangan kognitif anak karena secara simbolis bekerja dengan materi-materi kesenian, improvisasi, dramatisir dan gambaran lainnya, seperti dalam permainan-permainan anak di bawah ini:
1. Dokter-dokteran
Permainan Dokter-dokteran ini sangat populer di anak-anak. Secara bergantian, anak-anak akan bermain peran sebagai dokter dan pasien di sebuah klinik atau rumah sakit. Permainan ini juga berkembang misalnya di klinik hewan peliharaan (pura-pura) dimana anak berperan menjadi dokter hewan dan boneka binatang menjadi pasien. Bantulah, berikan hewan-hewan itu label nama dan buku atau kertas dengan klip untuk merekam gejala-gejala atau derita sakit yang terjadi pada masing-masing hewan. Dokter hewan akan memerlukan alat-alat medis untuk pemberian pengobtan, juga buku-buku referensi yanng bisa Anda bacakan, bila anak belum bisa membaca atau belum bisa memahami bacaan. Dokter hewan kecil Anda akan menikmati, melihat buku-buku tentang perawatan hewan peliharaan yang dapat dibeli di penjualan buku bekas. Siapkan rak bukunya juga, mungkin dokter hewan memerlukan itu.
2. Pasar-pasarn
Pasar, supermarket, toko adalah tempat-tempat penting dalam kehidupan anak-anak. Mungkin itulah sebabnya anak-anak menyukai permainan pasar-pasaran. Anak-anak dapat menjadi pembeli mengisi keranjang dengan plastik dan keranjang atau tas makanan, atau mereka dapat bekerja sebagai pemeriksa, pengawas atau orang yang mengontrol keluar masuk barang. Anak-anak biasanya menggunakan peralatan apa yang ada di sekitar anaksebagai barang dagangan atau Anda bisa membantu dengan membelikan anak-anak makanan murah, makanan plastik berdiskon atau bekas-bekas "wadah" atau kaleng-kaleng didapur. Alat bayarnya dapat berupa uang-uangan atau kartu-kartuan baik kartu debet atau kartu kredit sehingga Anda bisa menjelaskan apa perbedaan keduanya. Menarik bukan? Dengan Anda terlibat dalam permainan ini, Anak-anak Anda akan tahu tentang bank, mesim ATM dll.
Permainan-permainan ini dapat berkembang misalkan tentang pura-pura di restoran, warung, butik, toko mainan, toko permen dll.